Bupati Way Kanan Buka Gebyar Sekolah Sehat, O2SN, dan FLS2N 2025

Redaksi Juni 20, 2025 0 0 Dilihat

Way Kanan, Rakyaterkini.com– Bupati Way Kanan, Ayu Asalasiyah, S.Ked secara resmi membuka kegiatan Gebyar Sekolah Sehat serta Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) dan Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) tingkat SD dan SMP se-Kabupaten Way Kanan. Acara ini berlangsung meriah di Lapangan Semarang, Kecamatan Baradatu, Kamis (19/06/2025).

Dalam sambutannya, Bupati Ayu menegaskan bahwa olahraga memiliki peran penting dalam membentuk karakter generasi muda yang sehat, tangguh, sportif, dan bermental juara. Ia mendorong seluruh lapisan masyarakat, termasuk pelajar, orang tua, serta instansi pemerintah dan swasta, untuk menjadikan olahraga sebagai bagian dari gaya hidup modern.

“Olahraga bukan hanya aktivitas fisik, tetapi juga sarana untuk meraih masa depan yang lebih baik. Karena itu, kegiatan seperti O2SN dan FLS2N ini menjadi ajang penting untuk mengevaluasi pembinaan olahraga dan seni di sekolah-sekolah,” ujar Bupati Ayu.

Lebih lanjut, Bupati menyampaikan bahwa festival ini juga menjadi ruang bagi peserta didik yang memiliki potensi besar di bidang non-akademik. Ia menekankan pentingnya memberi peluang kepada anak-anak yang mungkin kurang unggul di bidang akademis, namun memiliki bakat luar biasa di bidang seni atau olahraga.

“Tidak semua anak unggul dalam pelajaran, tapi bisa jadi mereka memiliki kelebihan di bidang seni atau olahraga. Di sinilah kita memberi ruang agar mereka bisa bersinar dan meraih prestasi,” tambahnya.

Selain O2SN, acara ini juga dimeriahkan dengan berbagai perlombaan dalam rangka Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N), yang bertujuan untuk menyalurkan minat dan bakat siswa dalam bidang seni, sastra, dan budaya.

Bupati Ayu juga mengimbau seluruh pihak yang terlibat, mulai dari panitia, juri, wasit, hingga para peserta dan pendamping, untuk menjaga ketertiban dan menjunjung tinggi sportivitas selama kegiatan berlangsung. Ia berharap acara ini tidak hanya menjadi ajang berkompetisi, tetapi juga wadah untuk belajar bekerja sama, menghargai aturan, dan mengenali potensi diri serta keunggulan orang lain.

“Kegiatan ini adalah momen berharga bagi anak-anak kita untuk mengasah keterampilan, menjalin persahabatan, dan membentuk karakter positif melalui pengalaman nyata,” tutup Bupati.(**)